Mutiara tersembunyi Jember

Pantai Nanggelan

ini saya di Nanggelan

Kalau ada yang bertanya wisata apa yang menarik dijember, pasti semua orang menjawab pantai papuma. Tapi jangan salah ternyata jember tidak hanya  mempunyai pesona pantai papuma saja yang indah, melainkan jember mempunyai mutiara yang tersembunyi yaitu Pantai Nanggelan. Pantai Nanggelan terletak di Kecamatan Ambulu. Pantai Nanggelan merupakan pantai dengan pasir putihnya yang lembut dan deburan ombak yang eksotic (tulisanya gimana sih).   Tepat dihari Kartini dan tepat dihari minggu juga dan tepat sehari sebelum uts saya bersama teman-teman jember backpacker berexpedisi ke pantai nanggelan. Saya berangkat  terpisah dengan mas danil dan mb yulia (cece),kenapa berangkat terpisah? Bangun kesiangan ditambah teman saya (angga) lama banget  jemputnya hasilnya dari jember berangkat jam 06.00 kurang . Jadwalnya sih sarapan di pecel jenggawah dilanjutkan meeting point dulu diperempatan ambulu tapi gagal semua, manusia hanya bisa merencanakan dan berusaha, takdir? Apa kata yang Di atas.

                Dari kosan saya(jalan mastrip 2 no.21b jember) sampai tempat parkiran motor (warung) sekitar 60 menitanlah, sebenarnya ada parkiran yang lebih dekat tapi gak ada yang jaga soalnya  terus tempatnya itu bukan mirip gubuk juga melainkan lebih mirip semacam kandang ditengah ladang. Perjalanan menuju pantai nanggelan tidak semulus pipi cherybell, kok bisa? Ya bisa dari 7 orang (qori, angga, yulia, danil, shifa, vije, eko) tak tau arah jalan pulang (rumor donk) eh berangkat sehingga menyebabkan kita ber7 tersesat didalam hutan dan bertemu lagi dijalan utama berangkat. Nyasarnya gak tanggung-tanggung lumayan jauhlah, dan jalannya itu  bersemak-semak. Setelah bertanya-tanya oleh penduduk sekitar yang asyik berladang kita ber7 langsung menuju jalan yang benar dan bertemu 2 orang yang baru pulang dari nanggelan dan kita memastikan apakah jalan yang kita lewati sudah benar apa belum (kalo belum saya jalan ditempat saja dech). Nah ceritanya kita harus menyebrangi sungai ni, tapi tidak terlihat jembatan lalu ms danil dengan pedenya mencoba menyebrangi sungai itu tanpa mengetes dulu dalamnya itu seberapa, atau mungkin mas danil belum mandi ya makanya dia berenang di sungai (damai dan lupakan).

dalam perjalanan menuju parkiran

            

kenarsisan ketika tersesat

    Melewati hutan dan menanjak itu sudah biasa untuk tempat yang sangat indah, terlebih lagi jalan yang berliku-liku, namanya juga tersembunyi jadi panteslah pantai nanggelan mendapat sebutan  mutiara tersembunyi Jember soalnya banyak orang yang masih tidak tahu tempat ini. Sampai atas puncak bukit masih belum terdengar suara debur ombak padahal saya sudah cukup lelah, maklum saya belum sarapan (halah alasan saja chor). Kalau sudah menanjak dan sampai puncak pastilah jalan selanjutnya itu turunan, saya inginnya selunjur saja karena kaki saya sudah kayak dimutilasi(alay) . Sekitar 10 meter dari puncak bukit terdengar suara deburan ombak yang merdu dan tanpa kefalesan sedikitpun terdengar telinga saya. Cuma terdengar saja tapi belum ada tanda-tanda terlihat sebuah pantai, turunannya gimana sih? Lumayan kok, lumayan tajem tapi gak masalah turunnya yang masalah nanti waktu pulang nich (nanjak bro).

tanjakan

         

tanjakan lagi

        SUBHANNALLAH....WUICH.....CETAR.....MENGGLEGAR..BADAI..HALINTAR..BATUPONARI..., pemandangan yang rancak banna mamen.. Pantai Nanggelan didepan mata dan sapa’annya sangat ramah sekali, Yuk mari foto-foto :D . oh ya ada 4 teman dari JB yang belum saya sebutin, soalnya mereka berangkatnya beda jalur dan beda jam yaitu bhita, rizal, cak fattah, dan satu lagi ah lupa namanya.

seperti di Thailand

Jam berapa ya, saya lupa yang jelas uda agak sore dan ALLOH itu sangat tau sekali kalau saya sangat kelaparan, masih ingat dengan gubuk yang mirip kandang kan? Nah ditempat itu kita semua diberi makan gratis oleh penduduk yang sedang berladang katanya sih karena terlalu banyak membawa makanan jadi dari pada dibawa pulang lagi maka dari itu makanannya dihibahkan kepada kita , (selamatlah kau perut) :D, TERIMA KASIH YA PAK semoga kebaikannya di balas amin

NB: Ada satu pantai lagi didekat nanggelan, dan harus melewati satu bukit lagi . saya sih berniat menuju kesana sampai tengah jalan langsung minta balik sudah tidak kuat :D, untuk berangkatnya sih kuat tapi untuk pulangnya gak janji karena sangat jauh sekale

duit-duit yang keluar :
-premium : 12000 rupiah doank :D